Itemize Books Concering Burlian (Anak-anak Mamak #02)
Original Title: | Burlian |
ISBN: | 9791102686 (ISBN13: 9789791102681) |
Edition Language: | Indonesian |
Series: | Anak-anak Mamak #02 |
Characters: | Burlian |
Tere Liye
Paperback | Pages: 343 pages Rating: 4.18 | 3339 Users | 218 Reviews
Ilustration As Books Burlian (Anak-anak Mamak #02)
Saya beli ini ketika di Bandung. Bersama Yat (bekas rakan sekolah dahulu), menjadi satu kegilaan kami mencari buku hingga ke Jalan Palasari. Tere-Liye sudah masuk senarai wajib beli :-)Permulaan cerita sudah mampu membuat saya tertawa terkekek. Cerita Mamak yang sengaja menakut-nakutkan anaknya, yang sering kali nakal dan tidak mendengar kata. Setiap bab dimulai dan diakhiri dengan peristiwa menarik. Dari kaca mata kehidupan keluarga Mamak, sungguh banyak peristiwa yang biasa-biasa jadi luar biasa dengan tulisan Tere-Liye kali ini. Walaupun saya barangkali, tidak merasai keperitan kehidupan lalu, namun sesekali terjentik di minda tentang perkara-perkara yang diceritakan Tere-Liye seperti seterika arang (yang di kotak fikiran saya, penuh dengan ingatan pernah ketemu seterika arang ini di rumah nenek saya), ataupun pelita minyak tanah.
Geli perasaan apabila Burlian dan Pukat didenda Mamak (ibu mereka) untuk mencari kayu api semata-mata kerana mereka terlampau nakal, membolosi sekolah. Ataupun hakikat Mamak yang tegas yang mengoyakkan kertas nombor ekor Burlian dan berkali-kali menyatakan haram. Begitu juga kisah rentas padang yang dimenangi tiga sahabat.
Dan perasaan gembira itu ada rasa bercampur sayu haru-biru, di saat cerita Pak Bin yang cekal hati, tidak pernah putus asa mengajak anak-anak ke sekolah walaupun hanya berbakti semata-mata tanpa mengharapkan gaji. Pak Bin yang kerjanya sebagai guru honorer (tidak dibayar gaji, hanya guru PNS yang dibayar gaji) yang 25 tahun, tanpa jemu menabur bakti. Ataupun kisah Ahmad, si pendiam yang menjadi jaguh bola sepak.
Mungkin ada yang membandingkannya dengan Laskar Pelangi tapi tere-liye ada kekuatan sendiri. Saya suka dengan semangat Burlian, yang apabila ditanya apa yang dia mahu saat sekolahnya yang daif itu runtuh dari pak menteri, dia mengherdik memarahi pak menteri tersebut yang buru-buru mengelak untuk memberikan semua yang dia mahu. Terpukul perasaan apabila permintaan terakhirnya, Pak Bin diangkat menjadi guru PNS
Untuk memberinya 5 bintang, mungkin ya, mungkin tidak. Sejujurnya saya ingin memberi 4.5! Pertama, awalan hingga pertengahan cerita banyak memainkan perasaan saya hingga amat terkesan di hati, namun penghujungnya saya hampir dilanda kantuk, mungkin cerita kuburan di belakang rumah tidak perlu (plot agak tidak kukuh, mahu meremang bulu roma membacanya), dan mungkin, ya barangkali mungkin cukup akhirnya terus dari menang lumba lari dan lompat ke Tokyo.
Tapi....Tere-Liye mampu membuat saya mencapai tulisan siri Mamak ini yang berikutnya. Dan malam ini, akan saya mulakan buku Pukat!
Define Appertaining To Books Burlian (Anak-anak Mamak #02)
Title | : | Burlian (Anak-anak Mamak #02) |
Author | : | Tere Liye |
Book Format | : | Paperback |
Book Edition | : | First Edition |
Pages | : | Pages: 343 pages |
Published | : | November 4th 2009 by Penerbit Republika (first published 2009) |
Categories | : | Novels. Fiction. Family. Inspirational. Childrens. Asian Literature. Indonesian Literature. Realistic Fiction. Slice Of Life |
Rating Appertaining To Books Burlian (Anak-anak Mamak #02)
Ratings: 4.18 From 3339 Users | 218 ReviewsCommentary Appertaining To Books Burlian (Anak-anak Mamak #02)
Burlian, anak yang spesial adalah Anak ke-3, dalam serial anak-anak mamak, tetapi buku kedua dalam serial buku tersebut....Buku yang sama seperti buku sebelumnya ( Eliana & Pukat ), banyak pesan moral yang bisa diambil dalam mendidik anak.Jalan ini tak pernah berujung, Burlian-kun tidak pernah, jalan-jalan ini akan terus mengalir melewati lembah-lembah basah, lereng-lereng gunung terjal, kota-kota ramai, desa-desa eksotis nan indah, tempat-tempat yang memberikan pengetahuan, tempat-tempatSeru! Tapi yah, gimana ya, sebenernya ceritanya sangat biasa-biasa aja, tapi, Tere-Liye tuh bisa bikin cerita biasa-biasa aja jadi seru! Wew!
Masih lebih suka Si Anak Kuat / Amelia dibanding buku ini, di beberapa chapters ada kesan menggantung, walau di bab akhir semua menjadi jelas. Tetap seru, apalagi ada beberapa adegan penuh suspense.
oke. sebagai pembaca yang baik, saya akan ngereview buku ini sedikit. sebenernya udah baca dari jaman 2010. awalnya, karena sepupu saya suka banget sama karangannya mas Darwis ini. Jadi, saya pun mencoba membacanya. Dan, setelah membacanya dari awal sampai akhir saya beri rating 4.well, karena pada saat itu sedang demam-demamnya buku bertemakan nasionalisme yang berlandaskan 'view' daerah terbelakang dan anak luar biasa. maka saya menjadi semakin tertarik. cerita bagaimana burlian pertama kali
Di antara Eliana, Pukat, sama Amelia, menurutku THIS IS THE BEST.Sebutan Bapak-Mamak kalau Burlian itu anak yang spesial, bener banget. Selamat dari reruntuhan sekolah yang ambruk, punya ide buat naik pohon pas lagi tersesat, lolos dari maut diterkam buaya juga disengat ribuan lebah, apapun itu.Ceritanya memang nggak jauh dari tiga buku sebelumnya, sama-sama punya teman akrab yang jadi kayak geng, ada teman yang nyaris putus sekolah atau bermasalah sama sekolah, cerita seberapa besar Mamak
Setelah membaca 3 novel sebelumnya milik Tere Liye yang sukses membuat keduamata saya menganak sungai, novel ini pun menularkan haru yang tak kalah besar.Adalah burlian seorang anak dari Sumatera Selatan, anak ketiga dari Mamak setelah Eliana dan Pukat. Saya bahagia tingkat kelurahan saat tau burlian ini dari sumsel, secara saya tinggal di Palembang XD. Ketulusan, keceriaan, dan kejenakaan yang dibagi Tere Liye dalam buku ini, sempurna saya tangkap dan meninggalkan kesan mendalam. Cerita tentang
0 Comments